Islam mengajarkan bahwa Allah SWT adalah Maha Pengampun. Namun, ada dosa-dosa yang tidak akan diampuni jika tidak disertai dengan taubat nasuha. Salah satunya adalah dosa syirik, yakni menyekutukan Allah. Selain itu, dosa yang merugikan orang lain secara finansial juga sangat dikecam, seperti praktik riba.
Baca – Artikel Terkait
Dosa Syirik: Larangan Utama dalam Islam
Syirik adalah dosa terbesar dalam Islam. Allah SWT dengan tegas menyatakan bahwa Dia tidak akan mengampuni dosa syirik kecuali jika pelakunya benar-benar bertaubat sebelum wafat. Dalam surah An-Nisa ayat 48, disebutkan:
“Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni dosa yang selain itu bagi siapa yang Dia kehendaki.”
Syirik dapat berupa menyembah selain Allah atau menganggap ada kekuatan lain yang setara dengan-Nya. Dampak syirik sangat besar, baik di dunia maupun akhirat, karena pelakunya telah mengingkari keesaan Allah.
Keburukan Dosa Riba dalam Perspektif Islam
Islam melarang keras praktik yang melibatkan riba karena dianggap sebagai eksploitasi yang merugikan orang lain. Dalam Al-Qur’an, riba disebut sebagai bentuk perbuatan yang mengundang murka Allah dan Rasul-Nya. Surah Al-Baqarah ayat 275 menegaskan:
“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kerasukan setan karena (tekanan) penyakit gila.”
Riba menciptakan ketidakadilan sosial dan memperlebar kesenjangan ekonomi. Dalam praktik modern, bunga yang diterapkan dalam skema pinjaman seringkali memberatkan pihak yang meminjam. Hal ini menjadikan sistem ekonomi tidak sehat dan merugikan masyarakat luas.
Menghindari Dosa Riba: Solusi dalam Islam
Bagi umat Muslim, solusi terbaik untuk menghindari dosa ini adalah dengan memilih sistem keuangan syariah. Sistem ini didasarkan pada prinsip-prinsip keadilan, berbagi risiko, dan kemitraan. Contohnya, skema pembiayaan syariah tidak mengenakan bunga, tetapi menggunakan sistem bagi hasil yang lebih adil.
Bertaubat dari dosa ini sangat dianjurkan. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 279:
“Jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu.”
Kesimpulan
Syirik dan riba adalah dosa-dosa besar yang memiliki konsekuensi serius, baik di dunia maupun akhirat. Menghindari dosa ini adalah bentuk ketaatan kepada Allah sekaligus menjaga keseimbangan dalam kehidupan sosial. Sebagai Muslim, penting untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah dan meninggalkan praktik-praktik yang dilarang.
Kunjungi perumahan Royal Orchid Villa untuk hunian Islami anti riba di Cimahi dengan konsep villa sejuk yang nyaman. Ingin dekat tempat wisata? Ada juga Royal Orchid Village Ciwidey untuk perumahan dengan konsep kayu dan terdapat ruko plus berada di daerah Ciwidey (banyak tempat wisata untuk keluarga Anda).